BisnisMando.com, Likupang – Astra Grup Manado, melalui program “Nurani Astra Berbagi untuk Negeri,” menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat terdampak erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara.
Tanggal 26 April 2024, bantuan diberikan kepada mereka yang mengungsi di Desa Munte Tambuasin Likupang Barat, lewat Jemaat GMIM Sion Tambuasing Wilayah Serei dan diterima secara simbolis di halaman Gereja.

Bantuan tersebut diserahkan langsung  oleh Sonny Lembong, Kepala Cabang PT Astra Daihatsu DSO Martadinata Manado sebagai Koordinator Wilayah Astra Grup Manado. Bantuan yang diberikan berupa bahan kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, ikan kaleng, telur, mie instan, susu, air mineral, serta perlengkapan mandi seperti ember, gayung, sabun mandi, obat gigi, sikat gigi, dan juga sabun cuci.

Megahmark

Bantuan Astra Grup Manado bagi korban Erupsi Gunung Ruang Taguandang dibawa menggunakan dua buah kendaraan Daihatsu Grand Max Pickup (26/4)

Lebih dari 130 keluarga terdampak dipastikan menerima bantuan. Veronika Rarame, salah satu penerima bantuan, menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada Astra Grup Manado atas kepedulian yang ditunjukkan. “Kiranya Tuhan membalas budi baik dan memberkati Astra Grup Manado,” tambah Veronika. (26/4)

Pdt. Eva Nouke Ranti Tuaidan, S.Th., Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat GMIM Sion Tambuasing Wilayah Serei, juga menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Bantuan tersebut akan dibagikan kepada masyarakat terdampak dan selebihnya akan dikirim ke Tagulandang bersama bantuan lain yang telah terkumpul.

Sonny Lembong menyatakan kebahagiaannya dapat berbagi kasih dengan masyarakat terdampak. Dia berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban dan membantu proses pemulihan masyarakat baik yang berada di pengungsian maupun di Tagulandang.

Megahmark

Karyawan Astra Grup Manado dibantu warga menurunkan bantuan dari atas dua kendaraan Pick up (26/4)

Sebelumnya aksi serupa juga telah dilakukan PT Astra Daihatsu DSO Martadinata Manado untuk warga terdampak erupsi Gunung Ruang dan banjir di kota Bitung, 19 April 2024 lalu. (bim)