BisnisManado.com, Sitaro – Kabar baik datang untuk para pelaku usaha mikro di Kecamatan Siau Barat, Kabupaten Kepulauan Sitaro. Bank Rakyat Indonesia (BRI) melalui Unit BRI Ondong resmi menghadirkan Gerai SenyuM, sebuah layanan co-location hasil sinergi Holding Ultra Mikro (UMi) bersama PT Pegadaian, Jumat (29/8/2025).

Gerai ini tidak sekadar menjadi tempat transaksi keuangan biasa. Di dalamnya, nasabah bisa mengakses beragam layanan mulai dari tabungan, pinjaman usaha, pembiayaan mikro, hingga layanan gadai. Semua tersedia dalam satu atap—lebih ringkas, lebih mudah, dan tentu saja, lebih dekat dari sebelumnya.

“Gerai SenyuM ini adalah wujud nyata sinergi Holding Ultra Mikro. Melalui kerja sama dengan Pegadaian, kami ingin memastikan masyarakat, khususnya pelaku usaha mikro, bisa lebih mudah mendapatkan akses permodalan dan layanan keuangan yang lengkap,” ujar Freddie Ch. Legoh, Kepala BRI Unit Ondong.

Gerai SenyuM BRI Unit Sitaro (Istimewa)

Sebelumnya, masyarakat di wilayah kepulauan seperti Siau Barat harus menempuh jarak cukup jauh untuk mengakses layanan perbankan atau pembiayaan. Kini, dengan hadirnya Gerai SenyuM, kebutuhan tersebut bisa dipenuhi di satu titik layanan yang terintegrasi.

“Sekarang semua layanan ada di satu tempat, jadi lebih efisien dan mudah diakses,” tambah Freddie.

Tidak hanya soal akses, gerai ini juga diharapkan menjadi bagian dari upaya jangka panjang dalam membangun kemandirian ekonomi masyarakat lokal, terutama sektor UMKM yang selama ini menjadi tulang punggung perekonomian daerah.

Dafi Qisthi, Pemimpin Cabang BRI Tahuna, menyampaikan apresiasinya atas antusiasme masyarakat dalam pembukaan Gerai SenyuM pertama di wilayah ini.

“Kami berharap Gerai SenyuM dapat menjadi solusi bagi masyarakat Sitaro, khususnya di Siau Barat, dalam mengembangkan usaha dan meningkatkan kesejahteraan keluarga,” ujarnya.

Dengan konsep co-location, masyarakat tak perlu lagi berpindah-pindah tempat untuk berbagai kebutuhan keuangan. Cukup datang ke Gerai SenyuM, mereka bisa mengakses layanan tabungan, pinjaman ultra mikro, hingga konsultasi pendampingan usaha—semuanya di satu tempat.

Sejumlah pelaku UMKM lokal menyambut positif kehadiran gerai ini. Para pedagang kecil, nelayan, hingga petani akan merasakan manfaat langsung berupa kemudahan akses modal usaha. Hal ini diharapkan bisa meningkatkan produktivitas sekaligus mempercepat perputaran ekonomi lokal.

 

(wrd)