BisnisManado.com, Donggala – Sebagai bagian dari komitmen kemanusiaan dan pelayanan publik, PT PLN (Persero) melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Palu di bawah koordinasi Unit Induk Distribusi Suluttenggo, menunjukkan respons cepat dalam menangani dampak banjir bandang yang melanda Desa Wombo Kalongo, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah.
Banjir bandang yang terjadi pada Selasa (27/05), akibat curah hujan tinggi, menyebabkan meluapnya sungai yang membawa lumpur dan material kayu ke permukiman warga. Sebanyak 350 rumah terendam, 100 kepala keluarga harus mengungsi, dan dua warga dilaporkan meninggal dunia.
Menanggapi situasi ini, PLN UP3 Palu segera menyalurkan bantuan darurat berupa paket sembako, susu, dan air mineral pada Kamis (05/06). Bantuan diserahkan langsung oleh Manager PLN UP3 Palu, Yanuar, kepada Kepala Desa Wombo Kalongo dan disaksikan pihak BPBD Donggala, Camat Tanantovea, serta sejumlah warga yang terdampak.

“Kami hadir tidak hanya untuk menjaga keandalan listrik, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang saling membantu di saat sulit. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban warga yang terdampak,” ujar Yanuar, menegaskan komitmen PLN dalam mendampingi masyarakat di masa sulit.
Dari tempat terpisah, General Manager PLN UID Suluttenggo, Usman Bangun, menyampaikan bahwa kolaborasi antara PLN, pemerintah daerah, dan warga sangat penting dalam percepatan pemulihan pasca-bencana.
“Sinergi antara PLN, pemerintah daerah, dan masyarakat adalah kunci untuk memastikan proses pemulihan berjalan optimal. PLN akan terus hadir dan siap mendukung kebutuhan masyarakat di masa pemulihan. Hal seperti ini adalah bagian dari nilai-nilai kepedulian yang senantiasa kami jaga,” jelasnya.
Usman juga menambahkan, “Kami turut prihatin atas musibah banjir yang menimpa saudara-saudara kita di Wilayah Kabupaten Donggala ini. Sebagai bagian dari masyarakat, PLN berkomitmen untuk memberikan dukungan dan bantuan secepat mungkin. Bantuan ini adalah bentuk nyata kepedulian kami untuk memastikan kebutuhan dasar warga yang terdampak dapat terpenuhi.”

Ucapan terima kasih pun disampaikan oleh Kepala BPBD Donggala, Drs. Abdul Muin, atas kontribusi nyata PLN dalam proses penanganan bencana.
“Kami sangat berterima kasih kepada PLN atas bantuan yang diberikan. Kehadiran PLN tidak hanya mempercepat proses pemulihan, tetapi juga menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah dan BUMN dalam penanggulangan bencana,” ucapnya.
Selain bantuan logistik, PLN juga terus memantau kondisi kelistrikan di wilayah terdampak banjir.
“Prioritas kami adalah keselamatan warga dan pemulihan listrik. Kami akan pastikan bahwa listrik dapat kembali menyala setelah kondisi dinyatakan aman oleh tim di lapangan,” tutup Yanuar.
(rls/thw)
Tinggalkan Balasan