BisnisManado.com, Lirung – PT PLN (Persero) kembali menebar harapan di pelosok negeri. Melalui program sosial Light Up The Dream (LUTD), PLN memberikan sambungan listrik gratis bagi 12 keluarga prasejahtera di wilayah Nusa Utara, Sabtu (17/5). Langkah ini menjadi bukti nyata kepedulian PLN terhadap masyarakat yang selama ini belum menikmati terang listrik di rumah mereka.
Simbolisasi penyalaan listrik perdana dilakukan langsung oleh Manager PLN UP3 Tahuna, RM Dimas Adhi Prabowo, yang menyerahkan bantuan kepada Yerphik Genggonabee, warga Kecamatan Lirung. Dengan penuh rasa syukur, penyalaan listrik perdana itu menjadi momen haru yang membawa banyak arti.
“Listrik itu bukan cuma soal lampu menyala, tapi juga tentang membuka jalan ke pendidikan, ekonomi, dan masa depan yang lebih baik. Dengan Light Up The Dream, kami ingin pastikan tak ada lagi warga yang tertinggal dalam gelap,” ujar Dimas lewat keterangan resminya (21 Mei 2025).

Program ini bukan hanya tentang kabel dan saklar. Menurut General Manager PLN UID Suluttenggo, Atmoko Basuki, inisiatif ini sejalan dengan target pemerintah dalam meningkatkan Rasio Elektrifikasi (RE) di daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal). Kehadiran listrik diharapkan bisa memicu pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan warga.
“PLN bukan sekadar penyedia listrik. Kami ingin jadi bagian dari perubahan hidup masyarakat, terutama di daerah yang selama ini belum tersentuh listrik,” jelas Atmoko.
Yerphik Genggonabee, salah satu penerima manfaat, tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya.
“Terima kasih untuk PLN. Dulu kami hanya bisa pakai lampu minyak, sekarang anak-anak bisa belajar dengan terang. Semoga PLN selalu diberi kelancaran dan berkah,” tuturnya dengan mata berkaca-kaca.
Program LUTD sendiri sudah menyasar ribuan rumah tangga kurang mampu di berbagai daerah, dan PLN UP3 Tahuna berkomitmen untuk terus memperluas jangkauan hingga ke sudut-sudut terpencil Nusa Utara. Karena bagi PLN, menghadirkan cahaya adalah bentuk nyata kepedulian – dan cahaya itu membawa harapan.
(bim)
Tinggalkan Balasan