BisnisManado.com, Jakarta – Bank SulutGo (BSG) terus menunjukkan komitmennya untuk memajukan perekonomian Sulawesi Utara dan Gorontalo melalui penandatanganan Kelompok Usaha Bank (KUB) bersama PT Mega Corpora. Kesepakatan ini berlangsung dalam acara peresmian hotel Lume’os di Cempaka Putih, Jakarta, 14 Oktober 2024. Hal ini disaksikan langsung oleh Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, yang juga merupakan Pemegang Saham Pengendali BSG. Disamping Gubernur hadir pula para Bupati dan Wali Kota se-Sulawesi Utara dan Gorontalo, serta perwakilan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Kolaborasi antara BSG dan Mega Corpora ini diharapkan akan memberikan dorongan signifikan bagi pertumbuhan bisnis, serta menciptakan peluang investasi yang lebih luas dan berkelanjutan di Sulawesi Utara. Langkah strategis ini juga memungkinkan BSG untuk memenuhi ketentuan modal inti minimum Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebesar Rp3 triliun, yang diwajibkan bagi seluruh Bank Pembangunan Daerah (BPD) hingga tahun 2024, sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 12 Tahun 2020.
Dikutip dilaman Web bank SulutGo, Chairman CT Corp, Chairul Tanjung, menyatakan optimismenya terhadap kerja sama ini. “Kemitraan dengan BSG adalah langkah strategis yang akan membawa dampak positif bagi kedua belah pihak, serta masyarakat Sulawesi Utara dan Gorontalo,” ungkapnya.
Gubernur Olly Dondokambey menegaskan pentingnya sinergi antara BSG dan sektor swasta. “Kerjasama ini akan memperkuat posisi BSG sebagai bank pembangunan daerah, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif di Sulut dan Gorontalo,” ujarnya.
Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dr. Dian Ediana Rae, turut mengapresiasi inisiatif ini. “OJK mendukung upaya BSG dalam memperkuat sektor perbankan dan perekonomian daerah melalui kerjasama yang strategis ini,” ucapnya.
Acara yang berlangsung dengan penuh semangat ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting dari kalangan pemerintah dan sektor keuangan, seperti Teguh Supangkat, Deputi Komisioner OJK, serta Darwisman, Kepala OJK Sulawesi Selatan dan Barat, yang mempertegas pentingnya sinergi antara pemerintah, regulator, dan dunia usaha untuk pembangunan daerah.
Dengan terjalinnya kerjasama ini, BSG berhasil memenuhi persyaratan OJK terkait modal inti dan siap untuk memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat Sulawesi Utara dan Gorontalo. (bim)
Tinggalkan Balasan