BisnisManado.com. Minahasa Utara — Dalam dunia medis, waktu adalah segalanya, terutama saat berhadapan dengan stroke dan serangan jantung. Menyadari hal itu, Sentra Medika Hospital Minahasa Utara bersama Angel’s, organisasi global yang fokus pada penanganan stroke, menggelar seminar kesehatan dan gathering fasilitas layanan kesehatan (faskes) bertajuk “Fast Track to Life: Code Stroke dan Code Jantung” 3 Juni 2025.

Acara ini menjadi ajang penting untuk memperkuat kolaborasi antar-faskes di wilayah Minahasa Utara, serta meningkatkan kesiapsiagaan tenaga medis dalam menghadapi situasi gawat darurat. Diikuti oleh pimpinan faskes, dokter, perawat, hingga tenaga kesehatan lainnya, kegiatan ini berlangsung dengan antusias dan penuh semangat berbagi ilmu.

Dua narasumber ahli hadir membagikan ilmu dan pengalaman mereka, Denny J. Ngantung, Sp.S (K) membahas penanganan cepat pada pasien stroke hiperakut, sedangkan Dewi Utari Djafar, Sp.JP (K), FIHA mengulas pentingnya peran faskes dalam menangani pasien serangan jantung dengan pendekatan CODE STEMI.

Dari dua sesi ini, peserta diajak memahami pentingnya mengenali gejala lebih awal, bertindak cepat sesuai protokol Code Stroke dan Code Jantung, serta memperkuat sistem rujukan lintas fasilitas.

Dalam sambutannya, Ns Joza Harimisa dari pihak Sentra Medika menggarisbawahi pentingnya komunikasi dan sinergi. “Kita tidak bicara soal teknologi tinggi saja, tapi soal kecepatan bergerak dan kemauan bekerja sama. Karena yang kita hadapi adalah detik-detik penyelamat nyawa,” ujarnya.

Seminar ini tidak hanya jadi forum ilmiah, tapi juga momentum membangun jaringan yang solid antar fasilitas kesehatan di Minahasa Utara. Ke depannya, Sentra Medika bersama Angel’s berkomitmen terus mendorong edukasi dan pelatihan, agar sistem fast track kegawatdaruratan benar-benar berjalan efektif, terintegrasi, dan berpihak pada keselamatan pasien.

 

(**/Bim)