BisnisManado.com, Manado – Setelah merayakan Idul Fitri 1446 H, aktivitas di Bandara Internasional Sam Ratulangi (Samrat) Manado pada H+2 Lebaran, Rabu (1/4/2025), terlihat relatif normal. Hingga saat itu, belum ada lonjakan penumpang yang signifikan, terutama terkait dengan arus balik pemudik. Meskipun begitu, pihak Bandara Samrat sudah mempersiapkan segala sesuatunya untuk memastikan kelancaran arus balik yang diprediksi akan mencapai puncaknya dalam beberapa hari ke depan.

Menurut keterangan GM PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Samrat, Maya Damayanti lewat Stakeholder Relation PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Samrat, I I Riestiyanthi Pramono, puncak arus balik diperkirakan akan terjadi pada Senin, 7 April 2025.

“Diprediksikan puncaknya pada hari Senin pekan depan, 7 April, bertepatan berakhirnya libur dan cuti bersama,” ujar Pramono dikutip dari laman Tribun Manado (3/4/2025).

Prediksi ini bertepatan dengan berakhirnya masa libur dan cuti bersama yang biasanya diikuti dengan kepadatan perjalanan udara. Pihak bandara sudah melakukan berbagai upaya untuk mempersiapkan diri menghadapi lonjakan jumlah penumpang pada tanggal tersebut.

Pada H+2 Lebaran, meskipun arus penumpang belum terbilang melonjak, Bandara Samrat tetap menjalankan operasional seperti biasa. Seluruh fasilitas dan layanan, termasuk Posko Angkutan Lebaran yang telah beroperasi sejak 21 Maret lalu, berjalan lancar dan siap memberikan pelayanan terbaik. Posko tersebut bertugas untuk mengawasi dan membantu kelancaran arus mudik serta arus balik, memastikan kenyamanan dan keselamatan para penumpang.

Sebelumnya, puncak arus mudik di Bandara Samrat Manado tercatat terjadi pada H-3 Lebaran, tepatnya pada Jumat (28/3/2025). Pada hari tersebut, jumlah penumpang yang dilayani mencapai 6.660 orang, dengan total pergerakan pesawat sebanyak 51 penerbangan. Ini menunjukkan bahwa Bandara Samrat telah siap menghadapi periode puncak arus mudik, meskipun lonjakan penumpang masih terbilang wajar dan dapat dikelola dengan baik.

Sejak dimulainya periode angkutan lebaran, hingga 1 April 2025, Bandara Samrat Manado telah melayani total 64.972 penumpang, dengan rata-rata 5.414 penumpang per hari. Sedangkan untuk pergerakan pesawat, sebanyak 593 penerbangan tercatat, dengan rata-rata 49 penerbangan per hari. Angka-angka tersebut menunjukkan bahwa Bandara Samrat mampu mengelola arus penumpang dengan cukup efektif di tengah tingginya volume perjalanan udara selama liburan Lebaran.

Dengan diprediksikannya puncak arus balik yang semakin dekat, pihak Bandara Samrat terus memastikan kelancaran operasional. Berbagai langkah antisipasi, seperti penambahan petugas keamanan dan pelayanan, serta pengaturan alur perjalanan yang lebih efisien, akan terus diterapkan untuk mendukung kenyamanan dan keselamatan para penumpang. Pihak bandara juga mengingatkan agar para penumpang tetap mematuhi prosedur dan waktu keberangkatan yang telah ditentukan, untuk memperlancar proses perjalanan.

(**/bim)