BisnisManado.com, Manado – Pelaksanaan Biology Science and Arts Festival (BIOSAFE) 2024 kembali menjadi ajang pembuktian bakat dan wawasan siswa Manado Independent School (MIS) dalam sains dan seni. Festival yang berlangsung pada 24-25 Oktober 2024 di Training Center Universitas Negeri Manado (UNIMA) ini diikuti oleh tiga siswi MIS, yaitu Ashley Raranta dan Silvia Moningka dari kelas 11, serta Kayla Kandou dari kelas 10, yang berpartisipasi aktif dalam beberapa kegiatan lomba.
Festival BIOSAFE menarik ratusan siswa dari SMA se-Sulawesi yang antusias berkompetisi dan menyaksikan beragam penampilan seni, seperti tarian, vokal solo, stand-up comedy, dan lomba desain poster. Selain itu, acara ini juga menghadirkan workshop pendidikan yang memberi wawasan baru bagi peserta, menjadikan festival ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga wadah pembelajaran.
Salah satu prestasi membanggakan yang diraih siswa MIS adalah juara ketiga dalam lomba desain poster oleh Kayla Kandou. Dengan tema “Natural Environment,” Kayla menampilkan poster kreatif yang menunjukkan bakatnya dalam seni digital. Karya tersebut berhasil memukau para juri berkat konsep dan eksekusi visualnya yang mengusung pesan penting tentang kelestarian alam.
Olimpiade Biologi menjadi puncak acara dalam festival ini, dengan tiga ronde kompetisi yaitu preliminary, practical, dan final yang menantang pengetahuan dan keterampilan analitis para peserta. Tim MIS kembali mengukir prestasi dengan meraih juara ketiga, membuktikan dedikasi dan kemampuan mereka di bidang sains. Kompetisi berlangsung sengit dengan persaingan ketat antara para peserta yang berupaya memberikan jawaban terbaik di setiap tahap olimpiade.
Kayla Kandou, yang berpartisipasi dalam dua kategori, mengungkapkan kegembiraan dan rasa syukurnya atas pencapaian timnya.
“Our team took about a week to prepare for the olympiad. We took a whole day to study together and discuss some questions, especially the strategies that we will use. It feels surreal and I am very grateful for what I have accomplished,” ujar Kayla dengan semangat.
(Tim kami menghabiskan sekitar satu minggu untuk mempersiapkan olimpiade. Kami meluangkan satu hari penuh untuk belajar bersama dan membahas beberapa pertanyaan, terutama strategi yang akan kami gunakan. Rasanya seperti mimpi, dan saya sangat bersyukur atas apa yang telah saya capai)
“It was truly an amazing experience and it gives me the motivation to try harder. I’m also very thankful for both of my teachers and parents, especially the Lord for His guidance and blessings throughout our preparation and competition.” Jelas Kayla.
(Itu benar-benar pengalaman yang luar biasa dan memberi saya motivasi untuk berusaha lebih keras. Saya juga sangat berterima kasih kepada guru-guru dan orang tua saya, terutama kepada Tuhan atas bimbingan dan berkat-Nya selama persiapan dan kompetisi kami.)
Kegiatan BIOSAFE ini mengedukasi siswa bukan hanya tentang sains dan seni, tetapi juga meningkatkan kesadaran mereka akan pentingnya menjaga lingkungan. Melalui karya visual dan kompetisi biologi, siswa MIS turut menyebarkan pesan pelestarian alam secara kreatif. Mereka tidak hanya tampil sebagai generasi muda yang kompeten, tetapi juga sebagai generasi yang peduli dan bertanggung jawab terhadap masa depan bumi.
Ajang tahunan ini memberikan pengalaman berharga bagi para siswa, memotivasi mereka untuk terus mengembangkan bakat dan minat mereka sekaligus memperluas wawasan dalam upaya mendukung keberlanjutan lingkungan hidup. Prestasi MIS di BIOSAFE 2024 menjadi inspirasi bagi siswa lain untuk turut berkontribusi dan menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan melalui bidang akademik dan seni. (rls/bim)
Tinggalkan Balasan