BisnisManado.com, Manado – Dalam momen penuh kepedulian saat erupsi Gunung Ruang menimbulkan kekacauan, Grand Luley Manado dan tim Manado Treetop Zipline Park melangkah maju, menawarkan lebih dari sekadar bantuan materi kepada para pengungsi. Di bawah kepemimpinan Danrem 131/Santiago Brigadir Jenderal TNI Wakhyono, S.Sos., M.I.P., dan Kasiter Korem 131/Santiago Kol.(Kav) Dani, mereka menyelenggarakan program Trauma Healing, membawa cahaya harapan kepada anak-anak yang terdampak.
Awalnya, bantuan berupa makanan dan logistik disalurkan kepada pengungsi di Tagulandang melalui BPBD. Namun, kesadaran akan pentingnya kesejahteraan mental, terutama bagi anak-anak, mendorong mereka untuk berbuat lebih banyak. Dengan menjadi relawan Trauma Healing, mereka membawa kehangatan dan dukungan kepada mereka yang terluka secara emosional.

Anak-anak korban erupsi Gunung Ruang Tagulandang (ist)
Dukungan hangat juga datang dari berbagai pihak, termasuk Pejabat Bupati Kepulauan Sitaro, Forkominda Kabupaten, Forkominda Provinsi, Anggota DPRD, dan Deputi Bidang Logistik dan Peralatan BNPB. Ini memperkuat keyakinan bahwa langkah mereka selaras dengan nilai-nilai kemanusiaan.
Tidak hanya membantu para pengungsi, mereka juga mengajak penduduk sekitar Gunung Ruang untuk mempertimbangkan keselamatan mereka dengan pindah ke Tagulandang, dengan dukungan penuh dari Korem 131/Santiago.

Anak-anak korban erupsi Gunung Ruang Tagulandang (ist)
Meskipun pasukan relawan mereka telah kembali, semangat untuk terus mendukung yang membutuhkan tetap membara. Grand Luley Manado dan Manado Treetop Zipline Park menegaskan komitmennya untuk menjadi pilar kebaikan dan kesatuan di tengah bencana alam. (bim)
Tinggalkan Balasan